STMIK IKMI Cirebon Resmi Jalin Kerja Sama dengan Tiga Universitas Ternama di Taiwan dalam Program INTENSE 2025

CIREBON, IKMI.AC.ID – Dalam upaya memperkuat kerja sama internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, STMIK IKMI Cirebon secara resmi menjalin kolaborasi strategis dengan tiga universitas ternama di Taiwan: Cheng Shiu University, Hsing Wu University, dan Chaoyang University. Kerja sama ini dilakukan dalam rangka mendukung pelaksanaan program INTENSE (International Talent Circulation Base), yang bertujuan untuk mengembangkan talenta global di bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics), Semiconductor, dan Finance.

Kolaborasi ini akan menjadi sorotan utama dalam acara “2025 Taiwan INTENSE Program Education Exhibition”, yang akan diselenggarakan pada 21 April 2025 di Surabaya dan 23 April 2025 di Batam. Acara ini merupakan ajang penting bagi perguruan tinggi di Indonesia untuk membangun jejaring akademik serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa dan dosen untuk terlibat dalam program pertukaran internasional, penelitian bersama, dan pengembangan kurikulum berbasis teknologi modern.

Sebagai bentuk komitmen terhadap kerja sama ini, STMIK IKMI Cirebon mengirimkan delegasi yang terdiri dari tiga pimpinan utama untuk hadir dalam “2025 Taiwan INTENSE Program Education Exhibition” :

  1. Bapak Dian Ade Kurnia, M.Kom , selaku Wakil Ketua Bidang Riset, Inovasi, dan Kerjasama, yang akan memimpin diskusi mengenai potensi kolaborasi riset bersama.
  2. Bapak Rudi Kurniawan, M.T., selaku Wakil Ketua Bidang Akademik, yang akan fokus pada pengembangan kurikulum dan program akademik yang relevan dengan kebutuhan global.
  3. Bapak Arif Rianaldi Dikananda, M.Kom., selaku Wakil Ketua Bidang Penjamin Mutu , yang akan mengeksplorasi standar mutu pendidikan internasional untuk diterapkan di STMIK IKMI Cirebon.

Kehadiran delegasi ini tidak hanya mencerminkan komitmen STMIK IKMI Cirebon terhadap kerja sama internasional, tetapi juga membuka peluang baru bagi mahasiswa dan dosen untuk berpartisipasi dalam program-program unggulan yang ditawarkan oleh ketiga universitas di Taiwan.

Salah satu bentuk kegiatan yang akan dilaksanakan adalah workshop bahasa Mandarin bagi mahasiswa aktif STMIK IKMI Cirebon. Program ini dirancang selama 37 jam pembelajaran, dengan frekuensi dua kali per minggu, dan dapat dilakukan secara daring maupun luring, tergantung kesepakatan kedua pihak.

Bapak Dian Ade Kurnia, M.Kom, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dasar komunikasi dalam bahasa Mandarin. “Kami ingin menyiapkan mahasiswa agar dapat memenuhi persyaratan bahasa yang dibutuhkan untuk studi lanjut di Taiwan. Ini membuka peluang akademik dan jaringan komunikasi internasional yang lebih luas,” ujarnya.

Penyelenggaraan workshop ini sepenuhnya didukung oleh IntactBase Taiwan yang menyediakan tenaga pengajar profesional serta materi pembelajaran. Sementara itu, STMIK IKMI Cirebon bertanggung jawab atas seleksi peserta, penyediaan infrastruktur (terutama internet), serta koordinasi administratif dan pemantauan kegiatan.

Selain itu, kerja sama ini juga mencakup program beasiswa pendidikan ke Taiwan untuk jenjang S1, S2, maupun pertukaran pelajar. Tujuannya adalah memberikan akses lebih luas kepada mahasiswa STMIK IKMI untuk mendapatkan pendidikan berkualitas tinggi, sekaligus meningkatkan daya saing global.

Persyaratan utama untuk mengikuti program beasiswa ini meliputi: kemampuan bahasa Inggris (TOEFL min. 460, TOEIC 550, atau IELTS 4.0). Kemampuan bahasa Mandarin setara Level A2 TOECFL, Penilaian akademik dan wawancara. Serta rekomendasi resmi dari STMIK IKMI Cirebon.

Sebagai langkah awal dari kerja sama ini, delegasi dari STMIK IKMI Cirebon telah  hadir dalam “2025 Taiwan INTENSE Program Education Exhibition” . Acara ini akan menjadi platform untuk memperkenalkan program-program unggulan dari masing-masing universitas, sekaligus memberikan informasi kepada calon peserta tentang peluang studi dan karier di Taiwan.


  • Agenda kegiatan di Surabaya, acara berlangsung pada tanggal 21 April 2025, bertempat di Universitas Airlangga, mulai pukul 09:00 hingga 16:00 WIB. Agenda acara mencakup sesi pembukaan, penandatanganan MoC (Memorandum of Cooperation), diskusi terbuka, serta sesi testimonial dari alumni program INTENSE.
  • Agenda kegiatan di Batam, acara akan digelar pada tanggal 23 April 2025 di Politeknik Negeri Batam (Polibatam), mulai pukul 13:00 hingga 20:00 WIB. Selain agenda serupa, acara di Batam juga akan menghadirkan sesi diskusi terbuka yang lebih interaktif untuk membahas peluang kerja sama lebih lanjut.

Sekilas Universitas Mitra di Taiwan

  1. Cheng Shiu University : Berlokasi di Kota Kaohsiung, Cheng Shiu University dikenal sebagai salah satu institusi pendidikan terbaik di Taiwan yang fokus pada pengembangan teknologi dan inovasi. Universitas ini menawarkan berbagai program studi di bidang teknik, bisnis, dan ilmu sosial.
  2. Hsing Wu University : Terletak di Kota New Taipei, Hsing Wu University memiliki reputasi kuat dalam bidang manajemen, teknologi, dan seni. Universitas ini juga dikenal karena komitmennya terhadap pengembangan pendidikan inklusif dan global.
  3. Chaoyang University : Berada di Kota Taichung, Chaoyang University adalah pusat unggulan untuk riset dan pengembangan di bidang teknologi informasi, rekayasa, dan sains. Universitas ini telah menjalin kerja sama dengan berbagai institusi di seluruh dunia.

Dr. Jui-Chang Kung, Ketua International Talent Circulation Base (INTACT Base, Taiwan-Indonesia), menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat menjadi jembatan bagi pengembangan talenta muda Indonesia di kancah global. “Kami yakin bahwa kolaborasi ini tidak hanya akan meningkatkan kapasitas individu, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan dan ekonomi di kedua negara,” katanya.

“Dengan adanya kerja sama ini, STMIK IKMI Cirebon optimistis dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menciptakan generasi muda yang siap bersaing di era globalisasi. Semoga langkah ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan STMIK IKMI Cirebon menuju perguruan tinggi berkelas dunia,” pungkas Bapak Dian. (Penulis: Tim Redaksi IKMI.AC.ID)

?>