STMIK IKMI Cirebon Raih Akreditasi ‘Baik Sekali’, Perkuat Kualitas Pendidikan & Siap Menuju Unggul 2030
CIREBON, IKMI.C.ID – Kabar gembira datang dari Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) IKMI Cirebon. Program Studi S1 Teknik Informatika berhasil meningkatkan peringkat akreditasinya dari “Baik” menjadi “Baik Sekali”. Pencapaian ini sekaligus mempertegas komitmen kampus IT terbesar di Ciayumajakuning ini dalam menjaga mutu pendidikan.
Wakil Ketua Bidang Riset, Inovasi, dan Kerjasama STMIK IKMI Cirebon, Bapak Assoc. Prof. Dian Ade Kurnia, M.Kom., Ph.D., menyampaikan “Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademika. Proses reakreditasi yang diajukan pada Mei 2025 ini mendapatkan hasil pada Jumat, 22 Agustus 2025, setelah sebelumnya dilakukan visitasi atau asesmen lapangan oleh tim asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM) pada 20-22 Juli 2025”, ujarnya.
Dengan perolehan skor 339, S1 Teknik Informatika hanya membutuhkan 22 poin lagi untuk meraih predikat “Unggul”. Bapak Dian optimistis bahwa STMIK IKMI Cirebon berada di jalur yang tepat untuk mencapai target akreditasi “Unggul” pada tahun 2030. Peningkatan akreditasi ini tidak hanya soal gengsi, melainkan juga berdampak langsung pada karir para lulusan, yang akan lebih mudah dalam melamar pekerjaan di perusahaan atau mendaftar beasiswa dan ASN yang mensyaratkan minimal akreditasi “Baik Sekali”.
Saat ini, dari lima program studi yang dimiliki STMIK IKMI Cirebon, tiga di antaranya telah berstatus “Baik Sekali”, yaitu S1 Teknik Informatika, D3 Manajemen Informatika, dan D3 Komputerisasi Akuntansi. Dua program studi lainnya, yaitu S1 Sistem Informasi dan S1 Rekayasa Perangkat Lunak, masih berstatus “Baik” karena merupakan prodi baru.
Sebagai bagian dari target besar menuju “Unggul 2030”, STMIK IKMI Cirebon akan terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan. Rencananya, S1 Sistem Informasi akan diusulkan untuk naik peringkat pada September 2025, disusul S1 Rekayasa Perangkat Lunak pada Januari 2026. Selain itu, kampus juga fokus meningkatkan jumlah dosen bergelar doktor. Saat ini, STMIK IKMI Cirebon memiliki dua doktor dengan jabatan akademik Lektor Kepala atau Associate Professor, dan tiga dosen lagi sedang menempuh pendidikan doktor. Ke depan, STMIK IKMI Cirebon juga berencana meningkatkan kualitas internasionalisasi, baik melalui riset, publikasi ilmiah, pertukaran mahasiswa, maupun pengabdian masyarakat. Dengan berbagai upaya ini, STMIK IKMI Cirebon menegaskan posisinya sebagai perguruan tinggi IT yang serius dalam meningkatkan kualitas dan mencetak lulusan yang kompeten serta berdaya saing nasional dan internasional. (RK)